Rampaiharum, Menelisik Expo Kabupaten Kotabaru yang diselenggarakan pada tgl 17 sd 25 Juni 2016 yang lalu dalam rangka menyambut peringatan hari kelahiran Kabupaten Kotabaru yang ke 66 di siring laut tahun 2016 dirasakan tidak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dimana yang disajikan dalam kegiatan hanyalah dalam bentuk presentase hasil kegiatan dari masing-masing SKPD / Kecamatan yang ikut dalam acara tersebut selebihnya para undangan yang biasanya diisi oleh para pedagang yang menjual dagangannya bak pasar tumpah. Sekalipun demikian tidak mengurangi antusias para pengunjung yang datang untuk berbelanja ataupun hanya sekedar menyaksikan hal-hal yang digelar pada acara tersebut.
Memang sangat disayangkan apabila acara kegiatan setingkat Expo yang tadinya bertujuan sesuai dengan tema yang diusung yaitu menjadikan Kabupaten Kotabaru menjadi daerah tujuan wisata dan pengembangan agrobisnis tidak mengenalkan keunggulan Kabupaten Kotabaru di dua segmen tersebut, alih-alih hanya menonjolkan keramaian yang tentunya lebih di dominasi para pedagang eceran yang menuai keuntungan dengan menjual barang dagangannya melebihi harga normal. Hal ini disebabkan kurangnya persiapan dan sosialisasi dari daerah selaku penyelenggara kegiatan yang hanya berorientasi pada terselenggara dan teralisasinya-nya kegiatan sesuai jadwal tanpa memperhatikan tujuan dari penyelenggaran kegiatan expo tersebut.
Selama sejak masa otonomi daerah, Kabupaten Kotabaru bisa dikatakan telah banyak dikenal oleh daerah lain terutama keindahan alamnya yang masih alami. Potensi topograpi kabupaten kotabaru yang berbeda dari daerah lain di propinsi Kalimantan Selatan memberi keunggulan tersendiri, baik dari segi kekayaan sumber daya alamnya maupun kehidupan pesisir yang memberi nuansa budaya mestinya dapat di manfaatkan dan dikembangkan seoptimal mungkin. Pengembangan daerah kearah yang lebih maju dengan tidak mengesampingkan kultur budaya harusnya menjadi landasan bagi pembangunan di daerah ini terutama mempersiapkan infrastruktur yang lebih baik ke wilayah-wilayah yang telah tersedia potensi sumber daya alamnya berupa panorama keindahan alam pesisir dan kepulauan. Hal ini dapat menyokong penerimaan daerah kedepannya dan dapat mengantisipasi berkurangnya penerimaan daerah dari potensi sumber daya lain seperti tambang yang akan habis dan bahkan meninggalkan kerusakan alam yang parah.
Melihat kenyataan yang ada sudah selayaknya Kabupaten Kotabaru berbenah untuk lebih mengutamakan pembangunan daerah secara serius dengan lebih memperhatikan peningkatan pembangunan kearah pemanfaatan sumber daya alam yang dapat diperbaharui seperti pembangunan potensi wisata yang dapat diunggulkan dan memberikan fasilitas kenyamanan bagi semua orang yang datang yang akan berimplikasi kepada peningkatan ekonomi masyarakat dan citra dari kabupaten kotabaru sendiri, sehingga pada waktunya dapat dijadikan ikon untuk acara-acara setingkat expo dan dapat memberi pengaruh positif pada tingkat kehidupan ekonomi masyarakat maupun dari segi penerimaan daerah kabupaten kotabaru.
Posting Komentar